6/08/2011

Chapter 1 - Peraturan dan notasi

Diagram 1-1 menunjukan notasi standar untuk Othello. Untuk kolom dinotasikan sebagai 'a'  sampai 'h' dari kiri ke kanan. Dan baris dinotasikan sebagai '1' sampai '8' dari atas ke bawah. Pada buku ini, seluruh kotak akan ditulis menggunakan huruf kecil diikuti angka, misalnya 'a1' untuk sudut kiri-atas dan 'h8' untuk kotak yang berada di sudut kanan bawah. beberapa kotak dinamai secara khusus, yang ditulis menggunakan huruf kapital, seperti ditunjukkan pada diagram 1-2. Notasi ini dikembangkan oleh penemu Othello, Goro Hasegawa, dan tetap dipakai sampai sekarang. kotak B adalah kotak yang berada di tengah-tengah setiap tepi, kotak C adalah kotak di sebelah sudut, dan kotak A berada di antara kotak B dan kotak C. kotak X berada di dekat sudut secara diagonal, dengan tanda 'X' yang berarti berbahaya.
                                                                                nama-nama kotak                         giliran Hitam
Hitam dan Putih, ditulis dengan huruf kapital, adalah pemain, sedangkan hitam dan putih (menggunakan huruf kecil adalah warna dari disk othello. Contoh: "pada akhir permainan terdapat lebih banyak disk hitam dibandingkan disk putih, jadi Hitam menang dan Putih kalah". 

Arah-arah kompas (utara, selatan, timur, barat) kadang digunakan untuk menunjukkan area papan (dapat juga berarti atas, bawah, kanan, dan kiri).

Peraturan permainan
1. permainan dimulai dengan disk hitam di d5 dan e4, dan disk putih ditempatkan di d4 dan e5, seperti pada diagram 1-3.
2. pemain bermain bergantian, dengan Hitam mendapat giliran pertama.
3. langkah yang benar adalah menempatkan disk baru pada kotak kosong, dan harus membalikkan satu atau lebih disk lawan.
4. setiap disk lawan yang berada secara 'sandwich' : di antara disk yang baru saja di tempatkan dan disk dengan warna yang sama (dengan yang baru ditempatkan) harus dibalik. Sandwich dapat dibuat secara vertikal, horizontal, atau diagonal. Untuk membuat sandwich, seluruh kotak di antara disk baru dan disk yang berwarna sama (dengan disk baru) yang sudah ada di papan harus merupakan milik lawan, tanpa kotak kosong di antara daerah tersebut.
5. disk othello dapat dibalik pada beberapa arah dalam satu langkah. setiap disk yang menjadi sandwich harus dibalik; pemain tidak dapat memilih untuk tidak membalikkan disk tertentu.
6. disk baru tidak dapat dimainkan kecuali paling sedikit satu disk lawan sudah dibalik. Jika pemain tidak dapat giliran (langkah pemain habis), yaitu, ke manapun pemain menempatkan disk tetapi tidak dapat membalikkan satupun disk lawan, pemain tersebut menyerahkan giliran main kepada lawan (pass), dan lawan melanjutkan permainan sampai langkah pemain kembali ada untuk pemain tersebut.
7. jika hanya tinggal satu langkah yang dapat dilakukan, pemain harus mengambil langkah tersebut dan tidak dapat melakukan pass.
8. permainan berlanjut sampai disk memenuhi papan atau langkah kedua pemain sudah habis.

Skoring
Skoring dilakukan pada akhir permainan. Caranya adalah dengan menghitung jumlah disk dari setiap warna, co: jika terdapat 34 disk hitam dan 30 disk putih, maka Hitam menang 34-20. Jika kedua pemain memiliki jumlah disk yang sama, maka permainan berakhir seri.

Pada turnamen, jika salah satu pemain menghabiskan seluruh disk lawan, skornya adalah menang 64-0, berapapun jumlah disk yang ada di papan. Kemudian, pada beberapa turnamen, seperti Kejuaraan Dunia (World Championship), kotak kosong pada akhir permainan diserahkan kepada pemenang. Contohnya, jika pada akhir permainan terdapat 32 disk hitam dan 29 disk putih, dengan 3 kotak kosong, maka skor resmi adalah menang 35-29 untuk Hitam.

Contoh
Diagram 1-4 sampai 1-9 menunjukan urutan langkah pada awal permainan untuk mencontohkan peraturan di atas. Pada diagram 1-4, Hitam pertama melangkah ke f5, membuat sandwich pada disk putih e5 di antara disk baru f5 dan disk hitam di d5. Pada diagram, angka 1 pada disk f5 menunjukkan di tempat itulah langkah pertama dimainkan. disk hitam berbentuk belah ketupat di e5 menunjukkan bahwa disk tersebut sebelumnya berwarna putih, dan dibalik sebagai akibat dari langkah Hitam. Di bawah setiap diagram, terdapat keterangan giliran siapa yang akan melangkah selanjutnya. Pada diagram 1-5, Putih melangkah ke f6, membuat sandwich pada e5 secara diagonal menggunakan disk d4 yang sudah ada sebelumnya. Pada diagram 1-7, Putih bermain ke f4, membalik disk pada dua arah. Disk hitam di f5 berada di antara disk baru di f4 dan disk putih di f6, sedangkan disk hitam di e4 berada di antara f4 dan d4. Pada diagaram 1-9, Putih bermain ke c5, membalikkan disk d5 dan e5 menggunakan disk putih di f5.

                             giliran Putih                      giliran Hitam                     giliran Putih
                      giliran Hitam                     giliran Putih                     giliran Hitam

Kita misalkan Hitam melangkah ke f8 pada diagram 1-10. Diagram 1-11 menunjukkan posisi setelah langkah tersebut. disk putih pada e6 dikelilingi oleh disk hitam, tetapi Hitam tidak dapat membalikkan disk ini karena tidak dibuat sandwich melalui langkah ini. Diagram 1-12 menunjukkan posisi di mana Putih tidak memiliki langkah lagi. Putih pass, dan Hitam dapat bermain lagi.
                           giliran Hitam                      giliran Putih                Putih pass (lewat)

Bermain melalui transkrip
Diagram 1-12 menunjukkan contoh transkrip suatu permainan yang lengkap. Angka-angka tersebut menunjukkan urutan langkah para pemain, tapi tidak menunjukkan disk mana yang dibalikkan. Untuk mengulang permainan, tempatkan disk hitam di kotak dengan angka 1 (pada kasus ini f5), dan balikkan disk berdasarkan peraturan yang ada (pada kasus ini e5 dibalik menjadi hitam). Langkah selanjutnya adalah Putih melangkah ke kotak dengan angka 2, Hitam ke kotak dengan angka 3, dan seterusnya. Diagram 1-14 menunjukkan posisi yang dihasilkan setelah langkah ke-30, sedangkan diagram 1-15 menunjukkan posisi terakhir. Transkrip parsial (sebagian) kadang digunakan untuk menunjukkan urutan langkah (lihat diagram 2-9 sebagai contoh).

                                    transkrip             setelah langkah ke-30     posisi terakhir

No comments:

Post a Comment